Penilaian kinerja karyawan perlu dilakukan secara berkala oleh perusahaan untuk melihat apakah performa mereka mengalami peningkatan, atau penurunan. Untuk itu, Kamu perlu tahu berbagai metode penilaian kinerja karyawan yang akan kami sampaikan melalui artikel ini.
Beberapa Metode Penilaian Kinerja Karyawan Di Perusahaan
Berikut ini, ada 5 macam metode untuk menilai kinerja karyawan yang dapat Kamu terapkan, yaitu:
- Management by Objectives (MBO)
Metode penilaian kinerja karyawan pertama dan yang paling sering digunakan oleh perusahaan-perusahaan adalah metode Management by Objectives atau yang biasa disingkat dengan MBO. Seperti apa bentuk dari metode penilaian kinerja karyawan ini?
Management by Objectives memiliki tiga tahapan yang harus dilalui mulai dari tahapan planning, monitoring, dan kemudian reviewing. Untuk lebih jelasnya, simak penjabaran dari tahapan dalam metode MBO, yaitu:
- Planning: Dalam tahapan pertama ini, atasan dan karyawan akan membuat sebuah rencana yang ingin dicapai bersama seperti goal apa yang ingin diraih oleh perusahaan pada tahun ini. Rencana tersebut yang nantinya akan dipecah menjadi apa saja yang harus dilakukan oleh karyawan untuk mencapai goal
- Monitoring: Setelah adanya sebuah rencana, maka tahapan selanjutnya adalah monitoring. Tahapan ini akan dilakukan secara berkala seperti 3 bulan hingga 6 bulan sekali untuk melihat apakah performa karyawan berjalan dengan baik dalam mencapai goal yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
- Reviewing: Di tahapan terakhir, atasan dan karyawan akan melakukan tinjauan kembali untuk melihat sejauh mana kinerja karyawan selama menjalankan tugasnya sesuai dengan rencana yang sudah dibuat bersama. Dari sana, Kamu bisa memberikan masukan mengenai hal apa saja yang harus dikembangkan oleh karyawan agar mereka dapat menjadi lebih baik lagi dalam menjalankan tugas-tugasnya selama bekerja di perusahaan tersebut.
- Behaviorally Anchored Rating Scale (BARS)
Metode penilaian kinerja selanjutnya adalah Behaviorally Anchored Rating Scale yang merupakan bentuk metode penelitian kinerja untuk melihat perilaku karyawan dalam menyelesaikan pekerjaannya atau melayani customer. Bentuk ini menggunakan sistem rating angka yang bisa diisi oleh konsumen atau klien.
- Human Resource (Cost) Accounting Method
Beberapa perusahaan juga ada yang menggunakan metode Human Resource (Cost) Accounting Method dalam menilai kinerja karyawan. Metode penilaian ini digunakan untuk melihat perbandingan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk memberikan gaji kepada karyawan tersebut dengan seberapa besar kontribusi yang telah diberikan oleh karyawan.
- 360-Degree Feedback
Dalam melakukan penilaian kinerja karyawan, Kamu juga bisa meminta penilaian berdasarkan sudut pandang orang lain seperti rekan kerja, ketua tim, hingga manajer yang terlibat di dalam perusahaan dan pernah bekerja sama dengan karyawan tersebut. Metode penilaian kinerja ini dinamakan dengan 360-Degree Feedback.
- Psychological Appraisals
Metode penilaian kinerja karyawan yang terakhir adalah Psychological Appraisals. Sesuai dengan namanya, metode penilaian kinerja ini melihat dari sisi psikologi karyawan untuk melihat potensi apa yang ada dalam dirinya untuk dapat dikembangkan.
Untuk dapat melakukan metode ini, Kamu perlu melakukan analisis yang mendalam mengenai beberapa hal mulai dari keterampilan interpersonal karyawan tersebut, karakter kepribadiannya, hingga kemampuan kognitif maupun intelektual yang dimiliki oleh mereka.
Udah tahu kan kenapa kamu perlu melakukan penilaian kinerja karyawan di perusahaanmu. Semoga bermanfaat ya.
Masih mau dapat tips dan trik keren mengenai dunia psikologi
Yuks Follow Kami di Blitz Psychology
Keyword : Jenis Pelatihan Dan Pengembangan Karyawan, Rencana Pengembangan Karyawan, Jenis Program Pengembangan Karyawan